Jumat, 17 April 2015

Kisah Sirah Nabi Muhammad -NABI IBRAHIM AS BERANGKAT KE MEKKAH- 6

Assalamu'alaikum Wr. Wb
Kita lanjutkan lagi kisahnya yuuk..

'NABI IBRAHIM AS BERANGKAT KE MEKKAH'

Dengan izin Allah, bunda Hajar pun mengandung. Tidak lama kemudian lahirlah bayi yg diberi nama Ismail. Dengan dada yg dipenuhi kasih sayang dan rasa syukur yg mendalam atas karunia Allah, nabi Ibrahim mendekap Ismail erat-erat. Sudah puluhan tahun menantikan seorang anak. Kini pada usia senja, anak yg didamba lahir. Air mata sang Nabi berlinang menahan haru..

"Engkaulah belahan jiwaku, engkaulah penerus dakwahku kelak." bisik Ibrahim pd bayi mungilnya.

Sejak itu hari-hari Nabi Ibrahim dipenuhi dengan tawa Ismail. Disela-sela kesibukan berdakwah, beliau selalu menyempatkan diri untuk menggendong sang bayi. Bunda Sarah juga sangat menyayangi Ismail. Beliau sering membantu bunda Hajar mngasuh bayi.

"Lihat kanda," bisik bunda sarah sambil mndekap Ismail, "Alangkah miripnya bayi lucu ini denganmu"

Nabi trsenyum mndengar perkataan itu. Bunda Hajar pun membalas senyumannya. Namun Nabi adalah suami yg lembut. Beliau tahu bahwa walaupun amat menyayangi Ismail, sebenarnya bunda Sarah sangat ingin memiliki putra yg lahir dari rahimnya sendiri, putra sholeh yang akan meneruskn dakwah mereka.

Nabi menyadari betapa beratnya perasaan bunda Sarah. Beliau sangat ingin meringankn beban itu. Karena itu dalam setiap kesempatan berdo'a. Nabi Ibrahim dan bunda Sarah meminta pada Allah SWT berkenan menurunkan seorang lagi penerus dakwah dari rahim bunda Sarah.

Belum lagi do'a itu terkabul, Allah Maha Penyayang menurunkan sebuah ujian yang sangat berat. Nabi diperintah untuk membawa bunda Hajar dan bayinya pergi ke sebuah tempat yang sangat jauh. Sebuah tempat sunyi tak berpenghuni di tengah gurun yang tandus dan gersang.

Perpisahan ini terasa sangat berat dihati bunda Hajar dan bunda Sarah. Tetapi kehendak Allah ada di atas segalanya.

Apa yang terjadi pada Bunda Hajar  dan Ismail ditempat baru itu yaa?
Ikuti kisahnya besok y..

……To be Continued……

📚Ensiklopedia Mini
Sekarang Aku Tahu

ABUL ANBIYA 

Akhirnya, Allah Maha Penyayang mengabulkan do'a bunda Sarah. Pada usia yang sudah senja, bunda Sarah mengandung. Kemudian lahirlah Nabi Ishaq. Dari keturunan Nabi Ishaq inilah lahir Nabi Ya'qub, Yusuf, Ayyub, Dzulkifli, Syu'aib, Yunus, Musa, Harun, Ilyas, Ilyasa, Daud, Sulaiman, Yahya dan Isa. Sementara dari Nabi Ismail lahirlah Nabi Muhammad. Karena itu, Nabi Ibrahim disebut Abul Anbiya (Bapa Para Nabi).

#OneDayOneSirah
#MuhammadSawTeladanku
#SygmaDayaInsani
#SpiritNabawiyahCommunity
#GerakanSejutaKeluargaPecintaRasulullahSaw
#RumahSyaamil


0 komentar:

 

Cuman Cerita Kami Copyright © 2009 Cookiez is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template